Jakarta (beritajatim.id) – Memasuki 100 hari masa kepemimpinan Presiden Prabowo Subianto, berbagai langkah strategis telah diambil untuk mendorong kemajuan Indonesia.
Dua bidang yang menjadi sorotan utama adalah penguatan pertahanan keamanan dan pencapaian swasembada pangan.
Kesuksesan ini diraih berkat sinergi antara Kementerian BUMN, Kementerian Pertahanan, Kementerian Pertanian, Badan Pangan Nasional, serta lembaga terkait lainnya.
1. Penguatan Sistem Pertahanan Keamanan
Sejak awal kepemimpinan, kolaborasi antara Kementerian BUMN dan Kementerian Pertahanan menjadi prioritas. BUMN strategis seperti Pindad, PT PAL, PT Dirgantara Indonesia, dan PT Dahana telah berperan penting dalam mempercepat produksi alat utama sistem pertahanan (alutsista) dalam negeri.
Langkah ini memperkuat kemandirian teknologi pertahanan, sekaligus mengurangi ketergantungan pada impor. Presiden Prabowo juga menegaskan pentingnya melibatkan industri lokal untuk meningkatkan daya saing dan mendorong perekonomian nasional.
2. Kolaborasi untuk Swasembada Pangan
Dalam upaya mencapai swasembada pangan, Kementerian BUMN menggandeng Kementerian Pertanian, Badan Pangan Nasional, dan Kementerian Perdagangan. Fokus utama adalah memastikan keberlanjutan produksi dan distribusi pangan untuk kebutuhan masyarakat.
BUMN seperti BULOG, RNI, dan Pupuk Indonesia memainkan peran penting. BULOG memastikan distribusi pangan tepat sasaran, sementara Pupuk Indonesia mendukung ketersediaan pupuk bagi petani. Selain itu, PTPN mengoptimalkan lahan pertanian strategis untuk mendukung ketahanan pangan nasional.
3. Efisiensi Logistik melalui Sektor Transportasi
Kolaborasi Kementerian BUMN dan Kementerian Perhubungan memperkuat sistem logistik nasional. Perusahaan BUMN seperti Pelindo, KAI, dan InJourney Airports berperan dalam menurunkan biaya logistik dan meningkatkan konektivitas antar wilayah.
Misalnya, KAI mendukung distribusi logistik berbasis rel, sementara Pelindo mengelola pelabuhan untuk memperlancar ekspor-impor. Efisiensi ini mendukung hilirisasi produk lokal dan ketahanan pangan nasional.
4. Infrastruktur untuk Hilirisasi dan Energi
Kementerian BUMN juga bekerja sama dengan Kementerian Pekerjaan Umum untuk mempercepat pembangunan infrastruktur, seperti jalan tol dan pelabuhan. Infrastruktur ini mendukung efisiensi distribusi barang, energi, dan hasil pangan, mendukung kebutuhan industri nasional.
Komitmen Presiden Prabowo untuk Indonesia Mandiri
Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan bahwa keberhasilan ini merupakan hasil kerja sama yang solid di bawah arahan Presiden Prabowo. “Kolaborasi intensif antar lembaga mencerminkan komitmen besar untuk menjadikan Indonesia mandiri dalam pertahanan dan pangan,” ujarnya.
Dengan langkah-langkah strategis ini, Presiden Prabowo optimistis mewujudkan Indonesia yang aman, mandiri, dan sejahtera melalui penguatan sektor strategis. (hdl)