Sukabumi (beritajatim.id) – Calon Gubernur Jawa Barat nomor urut 3, Ahmad Syaikhu, berjanji akan menyiapkan program pelatihan pemasaran online bagi pedagang pasar tradisional.
Hal ini disampaikannya saat blusukan ke Pasar Cicurug, Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi, untuk mendengarkan keluhan dan aspirasi para pedagang.
Dalam kunjungannya, Syaikhu mencatat bahwa pedagang kesulitan bersaing dengan grosir dan menghadapi dampak negatif dari penjualan online, yang menyebabkan penurunan omset drastis hingga 75%.
“Para pedagang menyampaikan bahwa omset mereka turun karena tidak bisa bersaing dengan grosir dan maraknya penjualan online,” ujar Syaikhu.
Untuk mengatasi persoalan ini, Syaikhu berkomitmen menghadirkan solusi berupa pelatihan peningkatan keterampilan pemasaran online bagi para pedagang pasar tradisional.
“Kami akan memberikan edukasi dan peningkatan keterampilan agar pedagang dapat memanfaatkan platform daring, sehingga selain berdagang di pasar, mereka juga bisa meningkatkan omset melalui penjualan online,” jelasnya.
Lebih lanjut, Syaikhu menegaskan bahwa bersama pasangannya, Ilham Habibie, mereka akan fokus pada pengembangan infrastruktur ekonomi di Jawa Barat, termasuk memperbaiki pasar tradisional yang menjadi urat nadi ekonomi masyarakat.
Komitmen tersebut juga pernah diungkapkannya saat mengikuti Pilgub Jabar 2018 melalui lagu Jawa Barat Maju. Syaikhu berharap harapannya bisa terwujud dalam Pilgub 2024 ini. (hdl)