Bontang (beritajatim.id) – Anak perusahaan Subholding Upstream Pertamina, Badak LNG, menunjukkan komitmen sosialnya dengan meresmikan Rumah Singgah bagi masyarakat Bontang. Program ini merupakan hasil kerja sama antara Badak LNG dengan Yayasan Umat Islam (YAUMIL) Badak LNG dan Yayasan LNG Badak.
Saat ini, Badak LNG telah membangun dua Rumah Singgah, salah satunya adalah Rumah Singgah Bugenvil yang telah selesai dibangun. Proses pembangunan berlangsung selama dua bulan dan diresmikan pada Jumat (12/7/2024) di Kelurahan Gunung Telihan, Kecamatan Bontang Barat.
Peresmian Rumah Singgah Bugenvil dihadiri oleh Director & COO Badak LNG, Teten Hadi Rustendi, perwakilan YAUMIL, Masagus A Asjhari, dan Pembina Yayasan LNG Badak, Yuli Gunawan. Acara ini juga dihadiri oleh manajemen Badak LNG dan Kasi Pemberdayaan Masyarakat Kecamatan Bontang Barat, Kasful Anwar.
Dalam sambutannya, Teten Hadi Rustendi menjelaskan bahwa program ini ditujukan bagi masyarakat rentan yang kesulitan mendapatkan tempat tinggal layak. “Rumah Singgah ini dibangun untuk warga rentan, seperti orang tua tunggal, khususnya janda, yang tidak memiliki pekerjaan tetap dan memiliki tanggungan anak yang masih belia,” ujarnya.
Teten berharap, penerima manfaat Rumah Singgah dapat memiliki kualitas hidup yang lebih baik. “Semoga program ini membantu ibu-ibu penerima manfaat memiliki kehidupan yang lebih baik dan anak-anak bisa belajar dengan tenang,” tambahnya.
Rumah Singgah ini akan ditempati oleh lima keluarga. Salah satu penerima manfaat, Yona Debora, merasa bersyukur atas kesempatan ini. “Saya sudah puluhan tahun pindah-pindah karena menyewa rumah, dan sekarang mendapatkan Rumah Singgah. Saya sangat bersyukur dan berharap Badak LNG terus memberikan manfaat bagi masyarakat,” ungkapnya.
Selain Rumah Singgah, Badak LNG juga telah melaksanakan Program Rumah Layak Huni untuk 17 unit serta lima kali Bedah Pondok Pesantren dan Panti Asuhan. Upaya ini sejalan dengan tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) nomor 1 Tanpa Kemiskinan, nomor 3 Kehidupan Sehat dan Sejahtera, serta nomor 11 Kota dan Komunitas yang Berkelanjutan.
Dengan menyediakan akses tempat tinggal layak, Badak LNG berupaya mengurangi kesenjangan sosial dan ekonomi serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat rentan. (hdl)