Surabaya (beritajatim.id) – Dalam mengantisipasi kemungkinan petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS) mengalami sakit atau kelelahan selama pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024,
Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya telah menyiapkan tenaga kesehatan (nakes). Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Surabaya, Nanik Sukristina, menyatakan bahwa tim mobile nakes akan dipersiapkan untuk memantau kesehatan petugas di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Pihak Dinkes Surabaya juga telah mengimbau jajaran puskesmas agar bersiaga selama pelaksanaan Pemilu 2024. Nanik mengatakan bahwa nomor hotline 24 jam aktif di tingkat kecamatan dan kelurahan telah disediakan, sehingga petugas yang membutuhkan bantuan medis dapat segera mendapatkan rujukan ke puskesmas atau rumah sakit.
Sebelum pelaksanaan pemilu dimulai, Dinkes Surabaya telah melakukan skrining kesehatan untuk 57.169 petugas KPPS di Kota Surabaya. Mereka akan bertugas di 8.167 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di seluruh kota.
Nanik menekankan bahwa nakes di setiap puskesmas terdiri dari dokter dan perawat yang siap memberikan pelayanan kesehatan dan melakukan tindakan medis jika diperlukan. Upaya ini dilakukan untuk memastikan kesehatan dan kesejahteraan petugas KPPS selama pelaksanaan Pemilu 2024 di Surabaya. (rio)