Jakarta (beritajatim.id) – Peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) 2024 akan digelar pada 1–3 Desember di Taman Ismail Marzuki, Jakarta. Kementerian Sosial (Kemensos) mengusung tema “Memperkuat Kepemimpinan Penyandang Disabilitas untuk Masa Depan yang Inklusif dan Berkelanjutan”.
Direktur Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Kemensos, M. O. Royani, menyampaikan bahwa peringatan HDI tahun ini menyoroti tiga poin utama: kepemimpinan penyandang disabilitas dalam pengambilan keputusan, inklusivitas dengan peluang setara untuk semua, serta keberlanjutan yang berdampak jangka panjang.
“Momentum ini memperkuat komitmen kita terhadap kesetaraan hak dan menjadikan penyandang disabilitas sebagai bagian integral dari pembangunan nasional,” ujar Royani dalam audiensi bersama Angkie Yudistia, mantan Staf Khusus Presiden, Rabu (6/11/2024).
Agenda HDI 2024: Kolaborasi untuk Inklusivitas
Peringatan HDI 2024 melibatkan berbagai pemangku kepentingan, seperti Komisi Nasional Disabilitas (KND), Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (PPDI), Kementerian Ketenagakerjaan, lembaga keuangan seperti HIMBARA, serta organisasi profesional seperti PERDAMI dan HIMPSI.
Acara berlangsung selama tiga hari dengan berbagai kegiatan menarik, termasuk:
- Press conference dan penandatanganan MoU.
- Pameran seni karya penyandang disabilitas.
- Talkshow inspiratif dan penampilan seni.
- Sesi khusus seperti make-up, menggambar, dan mewarnai.
- Penyerahan rekor MURI dan layanan untuk penyandang disabilitas.
Dukungan untuk Penyandang Disabilitas
Menurut Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) per November 2024, sebanyak 1.071.969 penyandang disabilitas telah menerima bantuan dari Kemensos melalui Program Permakanan, PKH, Program Sembako/BPNT, dan ATENSI.
Melalui kampanye #SetaraBerkarya, Kemensos mengajak masyarakat untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya pemberdayaan penyandang disabilitas, memperluas akses setara, dan memperkuat sinergi antar-pihak untuk mewujudkan Indonesia yang lebih inklusif. (hdl)