Tulungagung (beritajatim.id) – Kebakaran melanda UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, Jumat pagi (22/11/2024). Insiden ini terjadi di gudang Fakultas Islamic dan Ekonomi Bisnis, Gedung Saifudin Zuhri. Kerugian akibat kebakaran tersebut diperkirakan mencapai 275 juta rupiah.
Menurut Kapolsek Kedungwaru, AKP Sumaji, kejadian pertama kali diketahui oleh Chanafi, seorang petugas kebersihan yang sedang menyapu halaman sekitar pukul 06.15 WIB. Ia melihat kepulan asap dari lantai 1 gedung tersebut, tepatnya dari panel listrik di dalam gudang.
“Melihat asap itu, saksi segera memeriksa dan menemukan api yang mulai membesar. Ia kemudian melapor ke petugas keamanan yang sedang patroli di sekitar lokasi,” jelas AKP Sumaji. Petugas keamanan bersama saksi mencoba memadamkan api menggunakan alat pemadam api ringan (APAR) dan air, namun api terus berkobar.
Selanjutnya, petugas menghubungi Pemadam Kebakaran Tulungagung dan Polsek Kedungwaru. Api akhirnya berhasil dipadamkan dalam waktu sekitar 30 menit.
Kebakaran ini menghanguskan sejumlah peralatan seperti AC, meja, kursi, lemari, mesin fotokopi, serta barang milik petugas kebersihan yang disimpan di gudang. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.
“Penyebab kebakaran diduga kuat akibat korsleting pada panel listrik di dalam gudang,” tambah Kapolsek Kedungwaru.
Kebakaran ini menjadi perhatian serius karena mengakibatkan kerugian material yang cukup besar dan mengganggu aktivitas kampus. (ted)