Jakarta (beritajatim.id) – Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani, membuka peluang partainya untuk bergabung dengan koalisi Prabowo Subianto pasca-Pilpres 2024.
Puan menegaskan bahwa semua kemungkinan tetap terbuka, termasuk kerja sama politik antara PDI Perjuangan dan Partai Gerindra. “Insyaallah, tidak ada yang tidak mungkin,” ujar Puan saat ditemui di kompleks parlemen, Jakarta, Selasa (24/9/2024).
Puan mengungkapkan bahwa komunikasi antara PDI Perjuangan dan pihak Prabowo terus berlangsung, terutama setelah selesai Pilpres 2024. Secara pribadi, Puan mengaku telah beberapa kali bertemu dengan Ketua Umum Partai Gerindra tersebut. “Ya, selalu ada komunikasi,” tambah Puan yang juga menjabat sebagai Ketua DPR RI.
Namun, mengenai jadwal pertemuan antara Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri, dan Prabowo Subianto, Puan belum dapat memberikan kepastian. “Dalam waktu yang secepat-cepatnya dengan waktu yang setepat-tepatnya,” ungkapnya.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal Partai Gerindra, Ahmad Muzani, juga mengisyaratkan bahwa pertemuan antara Megawati dan Prabowo akan terjadi sebelum pelantikan pasangan Prabowo-Gibran sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI pada 20 Oktober 2024. “Insyaallah akan terjadi sebelum pelantikan,” kata Muzani.
Muzani juga menambahkan bahwa Prabowo dan Megawati telah saling menyampaikan salam satu sama lain, menguatkan sinyal bahwa komunikasi antara keduanya tetap berjalan baik. Namun, Muzani belum bisa mengungkapkan kapan pastinya pertemuan itu akan terjadi. (hdl)