Da Nang (beritajatim.id) – Ajang 13th ASEAN Schools Games (ASG) 2024 di Da Nang, Vietnam, memberikan kenangan manis bagi Rizka Maulida Achmalia, pesilat remaja asal Jakarta. Dalam kompetisi olahraga pelajar se-Asia Tenggara ini, Rizka berhasil meraih medali emas pada nomor tanding kelas B putri.
Kebahagiaan Rizka bukan hanya karena meraih emas, tetapi juga karena medali tersebut menjadi emas pertama bagi Kontingen Indonesia di cabang olahraga pencak silat pada ASG 2024. Medali ini sekaligus menjadi pembuka jalan bagi Indonesia yang berhasil mengumpulkan lima emas selama ASG 2024.
Rizka, yang merupakan siswa SMP Negeri Ragunan Jakarta dan akan naik ke jenjang SMA, merasa sangat terharu dengan pencapaiannya di ASG 2024. “Terharu saya bisa sampai di titik ini,” ujarnya dengan penuh rasa syukur.
Rizka mengakui bahwa ia tidak menyangka akan membawa pulang medali emas. Saat bertanding, dia merasa kurang yakin dengan gerakan dan serangan yang dieksekusinya saat melawan Nguyen Ngoc Nhuy dari Vietnam. “Kalau dari lawannya sih tidak ada kesulitan, tetapi kesulitannya dari saya sendiri,” ungkap remaja 16 tahun ini.
Beruntung, Rizka mampu mengendalikan keraguan dan dengan percaya diri melancarkan serangan-serangan untuk mengalahkan lawannya. Menurut Rizka, kunci keberhasilannya adalah tetap tenang dan selalu mendengarkan instruksi pelatih.
“Semoga ke depannya saya bisa selalu berada di posisi ini, bisa memberikan yang terbaik buat orang tua saya, buat teman-teman saya, dan buat pelatih saya,” harapnya.
Emas yang diraih Rizka Maulida Achmalia bukan hanya menambah koleksi medali untuk Indonesia, tetapi juga menjadi inspirasi bagi remaja dan atlet muda lainnya. Dengan semangat dan dedikasi yang ditunjukkan Rizka, diharapkan dapat memotivasi atlet-atlet muda Indonesia untuk terus berprestasi di kancah internasional.
Rizka Maulida Achmalia telah membuktikan bahwa dengan kerja keras, ketekunan, dan semangat pantang menyerah, mimpi meraih medali emas bisa menjadi kenyataan. Kini, harapan besar ada di pundaknya untuk terus berprestasi dan mengharumkan nama Indonesia di kompetisi-kompetisi selanjutnya. (ted)