Jakarta (beritajatim.id) – PT Hero Global Investment (HGI) memberikan apresiasi kepada Presiden Prabowo Subianto atas komitmen pemerintah dalam pengembangan energi baru terbarukan (EBT).
Dalam Sidang Kabinet Paripurna pada Rabu (23/10/2024), Presiden Prabowo menegaskan pentingnya swasembada energi sebagai prioritas nasional.
“Swasembada energi, mutlak! Kita bersyukur atas sumber daya alam yang melimpah. Saat ini, kita tidak boleh ragu memanfaatkannya sebaik mungkin,” ungkap Presiden Prabowo. Ia juga meminta agar semua kementerian dan lembaga bersinergi untuk memastikan program pengembangan energi terukur dan signifikan.
Direktur Utama HGI, Robin Sunyoto, mengapresiasi perhatian pemerintah di sektor EBT, terutama pengembangan sumber energi bersih seperti geothermal, pembangkit listrik tenaga air (PLTA), dan pembangkit listrik tenaga minihidro (PLTM). “Komitmen Bapak Presiden di sektor energi bersih sangat kami apresiasi,” kata Robin.
HGI berfokus pada pengembangan EBT melalui anak perusahaan seperti Seluma Clean Energy (SCE) dan Bina Godang Energi (BGE). Saat ini, HGI mengelola PLTM Parmonangan-1 dengan kapasitas 9 MW dan PLTM Parmonangan-2 dengan kapasitas 10 MW di Tapanuli Utara, Sumatera Utara. Selain itu, mereka juga berinvestasi di PLTBg Ujung Batu dengan kapasitas 3 MW di Rokan Hulu, Riau.
Robin menegaskan, HGI berkomitmen untuk mendukung upaya pemerintah mencapai target net zero emission pada tahun 2060 dan berencana untuk melakukan ekspansi lebih lanjut dalam pengembangan pembangkit listrik berbasis EBT, khususnya hidro, mengingat potensi besar yang ada.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memperkirakan bahwa untuk memenuhi target Net Zero Emission di 2060, Indonesia membutuhkan investasi sekitar US$14,2 miliar untuk meningkatkan kapasitas listrik EBT menjadi 8,2 Gigawatt (GW). Potensi energi terbarukan Indonesia sangat besar, termasuk panas matahari, angin, dan air. (hdl)