Surabaya (beritajatim.id) – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyampaikan bahwa Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) berperan penting dalam menentukan masa depan sebuah kota.
Hal ini disampaikannya saat membuka Forum Bappeda dan Tata Ruang Seluruh Indonesia yang digelar oleh Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) di Hotel Grand Dafam Surabaya, Jumat (24/11/2023).
“Teman-teman Bappeda itu punya peranan penting dalam sebuah kota, apakah kota ini mau lebih baik atau mau kurang pas ke depannya, itu tergantung teman-teman Bappeda,” kata Eri.
Eri menjelaskan, Bappeda memiliki tugas untuk merencanakan pembangunan kota, mulai dari jangka pendek, menengah, hingga panjang. Oleh karena itu, Bappeda harus memiliki data dan informasi yang akurat agar perencanaan pembangunan yang dilakukan dapat tepat sasaran.
“Bappeda itu harus tahu kekuatan anggaran dan juga harus menguasai data, seperti data kemiskinan, data stunting, pengangguran dan sebagainya,” kata Eri.
Eri mencontohkan, di Kota Surabaya, Bappeda telah berperan penting dalam mewujudkan ruang terbuka hijau (RTH) sebesar 30 persen dari luas wilayah kota. Hal ini dilakukan dengan memanfaatkan lahan-lahan milik pemerintah kota untuk dijadikan taman atau ruang publik lainnya.
“Surabaya ini panas kan tapi hatinya tetap dingin karena kita buat wisata-wisata di aset-aset pemkot,” kata Eri.
Eri berharap, pertemuan Forum Bappeda dan Tata Ruang Seluruh Indonesia ini dapat menjadi sarana bagi para Bappeda untuk saling bertukar informasi dan pengalaman dalam perencanaan pembangunan kota.
“Saya berharap pertemuan kali ini bisa merubah sebuah kota menjadi sangat luar biasa dan bisa memberikan informasi data yang akurat kepada wali kota atau bupatinya,” kata Eri. (rio)